January 23, 2025

Detikbola

Update Berita Paling Populer Seputar Sepakbola

Jonathan Tah: Leverkusen Serta Jerman Tangguh di Lini Belakang

3 min read

Jonathan Tah: Leverkusen Serta Jerman Tangguh di lini Belakang -Di dasar tutorial Xabi Alonso, 2 belas bulan terakhir Jonathan Tah sudah melihat kenaikan pesat dalam kemampuannya, detikbola.id menganalisis apa yang membuat bek tersebut begitu mengesankan… Jonathan Tah tampak gemilang di sebagian momen berarti Bayer Leverkusen masa ini, serta dikala Xabi Alonso menugaskannya selaku jangkar pertahanan, dia sendiri yang membentuk tembok pertahanan.

Di umurnya yang ke-28, Tah merambah masa keemasannya selaku pemain bertahan di dikala yang pas buat Leverkusen serta pula regu nasional Jerman. Senantiasa jadi wujud yang bisa diandalkan serta memastikan dalam sistem Alonso di BayArena, Tah sudah jadi pemain yang sangat berarti dalam masa yang tidak terlupakan untuk Die Werkself .

Mengawali dekat 50 pertandingan kompetitif buat klub serta negeri dari 53 pertandingan yang ada konsistensi Tah dalam ketersediaan dan kualitasnya sangat luar biasa.

Sehabis nyaris mencapai 3 gelar tidak terkalahkan yang memiliki Leverkusen tidak sanggup mencapai kemenangan di final Liga Europa melawan Atalanta. Walaupun demikian, 2 gelar dalam negeri tidak terkalahkan jadi pendorong yang fantastis untuk upaya Leverkusen, yang dipandu oleh pemimpin mereka, Tah.

Kapten Leverkusen itu mengarah Euro 2024 selaku bek tengah opsi utama Jerman di dasar asuhan Julian Nagelsmann serta membagikan penampilan apik dikala Die Nationalelf tersingkir dari turnamen pada perempat final di tangan Spanyol. Tetapi Tah senantiasa di mari buat bertahan, detikbola.id memandang apa yang buatnya begitu hebat..

Keunggulan yang senantiasa terdapat

Saham Tah sudah besar semenjak dia naik pangkat di Hamburger SV, melakoni debut Bundesliga pada Agustus 2013, kemudian jadi pemain termuda yang melaksanakannya

Sepanjang bertahun-tahun, Tah terus menampilkan kualitasnya pekan demi pekan di BayArena. Kenyataannya dalam 9 musimnya bersama klub, dia sudah mengumpulkan 2000+ menit liga di seluruh masa kecuali satu masa Tahun ini, dia sudah membuka tingkat lain dalam permainannya.

Pemain berumur 28 tahun ini umumnya ditempatkan selaku bek tengah dari 3 bek tengah buat Alonso, bersama Edmond Tapsoba serta salah satu dari Piero HincapiƩ ataupun Odilon Kossounou . Dia sudah bermain dalam bermacam sistem sepanjang bertahun-tahun di Leverkusen, tetapi dia nampak sangat sesuai dalam formasi 3 bek ini.

Salah satu alibi besarnya merupakan kedudukan Tah di 3 bek itu – sambil bermitra dengan 2 bek petualang yang gemar maju ke depan, Tah merasa lebih aman jadi garis pertahanan terakhir sendirian.

Dengan besar 195 centimeter Tah ialah penyerang yang sangat tangguh serta cuma sedikit yang sanggup mengalahkannya secara raga dalam duel masa ini. Dia tidak cuma mempunyai besar tubuh yang bisa mendominasi duel, Tah pula mempunyai mobilitas serta prediksi yang baik terhadap bahaya yang membantunya memadamkan api saat sebelum menyebar.

Dengan rekan-rekan bertahannya di lini balik yang berhadapan dengan para penyerang lawan di zona sayap, Tah mengunci zona tengah dengan perpaduan raga serta kecepatannya, yang sangat susah diatasi oleh sebagian besar penyerang Bundesliga apalagi di hari-hari terbaiknya. Yang bisa jadi lebih berarti lagi, Tah merupakan pemimpin yang vokal di lini balik Terus berbicara dengan sesama pemain bertahan serta gelandang di depannya buat membenarkan kalau regu Alonso tidak melaksanakan kompromi defensif yang tidak butuh demi keuntungan ofensif.

Dalam wawancara dengan Die Ziet , Tah berdialog penuh semangat tentang pengaruh Alonso terhadap pertumbuhan signifikannya semenjak laki-laki Spanyol itu mengambil alih masa kemudian

Xabi Alonso sudah bawa aku ke tingkat baru. Saat ini aku apalagi lebih tidak mengasyikkan sebab aku senantiasa memandang lawan aku Pelatih senantiasa melatih kami para bek, kata mantan bek Hamburg itu. Leverkusen sudah berganti jadi salah satu regu sangat dominan di Eropa di dasar asuhan Alonso masa ini, rekor tidak terkalahkan mereka berdialog sendiri. Tetapi di lapangan, Die Werkself paling utama memahami pertahanan, serta Tah ialah bagian berarti dari stabilitas di lini balik.-detikbola.id