January 23, 2025

Detikbola

Update Berita Paling Populer Seputar Sepakbola

Dalam Siaran Pers Liga Eropa Serta FIFPRO Mengarang Aksi

2 min read

FIFPRO

Dalam Siaran Pers Liga Eropa Serta FIFPRO Mengarang Aksi – Sepanjang sebagian tahun, liga serta serikat pemain sudah kesekian kali menekan FIFA buat meningkatkan proses yang jelas, transparan, serta adil terpaut kalender pertandingan internasional. Permintaan formal terkini dikirimkan menjelang Kongres serta Dewan FIFA pada bulan Mei 2024.
Keputusan- keputusan FIFA sepanjang sebagian tahun terakhir sudah kesekian kali menguntungkan kompetisi serta kepentingan komersialnya sendiri, mengabaikan tanggung jawabnya selaku tubuh pengatur, serta merugikan kepentingan ekonomi liga- liga nasional dan kesejahteraan para pemain.

Liga nasional serta serikat pemain, yang mewakili kepentingan seluruh klub serta seluruh pemain di tingkatan nasional, serta mengendalikan ikatan perburuhan lewat pemecahan yang disepakati bersama, tidak bisa menerima kalau regulasi global diputuskan secara sepihak.

Aksi hukum saat ini jadi salah satunya langkah yang bertanggung jawab untuk liga- liga Eropa serta serikat pemain buat melindungi sepak bola, ekosistemnya, serta tenaga kerjanya dari keputusan sepihak FIFA.

Pengaduan tersebut hendak menarangkan kalau aksi FIFA melanggar hukum persaingan Uni Eropa serta spesialnya ialah penyalahgunaan dominasi: FIFA memegang kedudukan ganda selaku regulator sepak bola global serta penyelenggara kompetisi. Perihal ini memunculkan konflik kepentingan, yang, cocok dengan yurisprudensi majelis hukum Uni Eropa terbaru, mewajibkan FIFA buat melaksanakan guna pengaturannya dengan metode yang transparan, objektif, tidak diskriminatif, serta sepadan. Aksi FIFA sehubungan dengan kalender pertandingan internasional jauh dari persyaratan ini.

Keluhan ini, yang hendak diajukan secara formal oleh Liga Eropa, LaLiga, serta FIFPRO Eropa, hendak berjalan bertepatan dengan aksi terpisah yang diprakarsai oleh liga- liga serta serikat pemain di tingkatan nasional. Serikat pemain Inggris, Prancis, serta Italia mengajukan gugatan ke majelis hukum niaga Brussels pada bulan Juni. Sumber detikbola.id