January 23, 2025

Detikbola

Update Berita Paling Populer Seputar Sepakbola

Manajer Arsenal Jonas Eidevall Mengkritik Aksi Mengulur Waktu

4 min read

Manajer Arsenal Jonas Eidevall Mengkritik Aksi Mengulur Waktu -Seluruh kata yang diucapkan bos Arsenal tentang agenda pemula sehabis penundaan Chelsea yang merusak. Manajer Arsenal Jonas Eidevall mengkritik penundaan menit- menit terakhir pertandingan WSL akhir minggu ini antara Arsenal serta Chelsea.

Manajer Arsenal Jonas Eidevall mengancam jadwal yang menimbulkan pertandingan Chelsea di Liga Luar biasa Perempuan( WSL) dengan Manchester United ditunda cuma dalam waktu seminggu serta sudah memohon badan- badan pengatur buat lebih memikirkan pemain serta penggemar dikala mengendalikan kalender.

Womens Professional Leagues Limited( WPLL), yang mengambil alih pengelolaan 2 kasta paling atas pertandingan perempuan Inggris pada bulan Agustus, mengonfirmasi akhir minggu kemudian kalau pertandingan hari Pekan ini di Kingsmeadow tidak hendak dilaksanakan sebab partisipasi Chelsea dalam Liga Champions Perempuan UEFA. Pertandingan tim The Blues di kandang sendiri melawan Real Madrid sudah dijadwalkan cuma 2 hari sehabis pertandingan United sepatutnya berlangsung- pada hari Selasa, 8 Oktober- dengan bertepatan pada baru buat pertandingan WSL hendak diumumkan pada waktunya.

Dalam suatu statment pekan kemudian, WPLL berkata:

Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan para penggemar. Dalam perihal ini, kami wajib mengutamakan kesejahteraan pemain. Tetapi, Eidevall, yang regu Arsenalnya pula berkompetisi di Liga Champions masa ini, sudah mengkritik metode suasana tersebut ditangani.

Berdialog pada hari Jumat, pelatih asal Swedia itu mengatakan:

Ini bukan suasana yang baik. Terdapat 16 regu yang ikut serta dalam Babak Tim Liga Champions. Berapa banyak dari regu tersebut yang hendak bermain pada hari Pekan bertepatan pada 16 Oktober? Kami, jadi itu salah satunya. Bila cuma kami, itu hendak jadi permasalahan Arsenal, namun Manchester City pula hendak bermain. Jadi itu berikan ketahui Kamu kalau salah satunya regu yang bermain merupakan regu Inggris.

Salah satunya regu lain yang dijadwalkan bermain pada hari Pekan merupakan Chelsea. Jadi dari 16 regu, 13 regu dijadwalkan bermain pada hari Jumat ataupun Sabtu, serta 3 regu Inggris seluruhnya dijadwalkan bermain pada hari Pekan. Dengan tiap- tiap regu mempunyai kesempatan ataupun resiko 50 persen, bergantung pada gimana Kamu melihatnya, buat memainkan pertandingan mereka pada hari Selasa. Seperti itu data yang sudah terdapat sepanjang berbulan- bulan.

Bila kita mempunyai organisasi liga yang tidak berperan proaktif dalam permasalahan ini, itu merugikan para penggemar. Kali ini bukan penggemar Arsenal yang jadi atensi, namun klub lain di liga ini yang jadi atensi. Para penggemar merupakan tulang punggung dari apa yang mau kita bangun, serta salah satu alibi terbanyak buat apa yang kita jalani serta di mana kita terletak. Aku pikir tidak bisa diterima bila duit serta waktu orang diperlakukan semacam itu lebih dahulu, serta itu sama sekali tidak lumayan baik dari liga.

Kemudian Kamu masuk ke bagian kedua serta mengatakan apakah liga mau regu klub Inggris berhasil di tingkat Eropa? Aku berharap jawabannya merupakan ya, namun tindakannya menampilkan perihal yang berbeda. Perihal itu menampilkan kalau ini tidaklah salah satu prioritas mereka, ialah supaya regu klub berhasil. Itu sangat negatif untuk sepak bola klub perempuan Inggris. Sangat berarti kalau ini merupakan awal kalinya 3 regu Inggris menggapai babak penyisihan tim, serta itu sepatutnya jadi suatu yang wajib kita rayakan.

Kebalikannya, itu jadi permasalahan, serta aku ketahui kali ini Arsenal, Chelsea, City, namun sesungguhnya sangat berarti untuk segala liga kalau kami berhasil di Eropa, sebab kami bisa tingkatkan koefisien. Itu hendak berarti kalau buat musim- musim mendatang, hasilnya pula hendak lebih baik untuk tim- tim Inggris yang lain yang lolos ke turnamen- turnamen Eropa.

Dia meningkatkan:

Setelah itu perihal ketiga yang aku sampaikan merupakan kalau saat ini jelas situasinya lebih kurang baik untuk kami, sebab sikap pemula ini dengan tidak mempunyai rencana proaktif, serta membatalkan pertandingan semacam Chelsea serta menundanya. Saat ini ini menempatkan kami dalam suasana di mana kami bermain pada hari Pekan, setelah itu kami bermain pada hari Rabu melawan Bayern Munich, yang tidak bermain pada hari Pekan. Mereka bermain pada hari Sabtu sebab mereka mempunyai organisasi liga yang memandang berartinya menempatkan regu klub mereka pada posisi yang lebih baik. Serta setelah itu kami bermain pada hari Sabtu melawan Chelsea di Emirates serta kami mempunyai waktu persiapan yang jauh lebih sedikit daripada lawan. Kami menanggulangi kerugian berolahraga dalam 2 pertandingan besar untuk kami.

Saat ini, Kamu memahami aku, serta lebih baik lagi Kamu memahami pemain serta regu aku. Kami tidaklah regu yang hendak menyerah begitu saja cuma sebab suasana susah. Kami hendak bekerja lebih keras dari lebih dahulu serta kami hendak berupaya serta memacu performa kami dari sana.

Tetapi yang butuh diganti, bagi aku pendekatan terhadap sepak bola Liga Champions serta perilaku proaktif dalam menghormati para pendukung, wajib diganti. Tidak lumayan cuma menyalahkan UEFA, sebab seluruh orang di segala Eropa telah lama mempunyai data yang sama. Serta salah satunya yang belum menindaklanjuti data itu merupakan WSL.-detikbola.id