Real Madrid Jauh Lebih Baik Daripada Chelsea
2 min read
real madrid
Real Madrid Jauh Lebih Baik Daripada Chelsea – kita tidak butuh pertandingan persahabatan pramusim buat meyakinkannya. Kemenangan 2- 1 buat Los Blancos di Charlotte pada hari Selasa meyakinkan betapa besarnya kesenjangan itu. Madrid, apalagi dengan pemain bintang yang belum kembali dari liburan pasca- turnamen, siap buat mengawali masa mereka. Chelsea? Jauh sekali.
Lucas Vazquez membuka skor buat Madrid di mari, walaupun Dani Ceballos mengklaim kalau dia yang melaksanakan sentuhan terakhir. Brahim Diaz setelah itu mengganti skor jadi 2- 0, mengecoh kiper baru Chelsea Filip Jorgensen buat menutup penampilannya selaku Man of the Match. Noni Madueke sukses memperkecil ketertinggalan saat sebelum turun minum buat mempertahankan catatan bagusnya di pramusim, namun itu teruji cuma selaku hiburan.
Sedangkan itu, masa Chelsea diawali 4 hari setelah itu melawan Manchester City di Liga Premier. Bersumber pada fakta ini, satu regu siap buat tugas kompetitif awal mereka, serta regu yang lain masih jauh dari itu. GOAL menguraikan pemenang serta pecundang dari Stadion Bank of America…
Sehabis tampak selaku pemain pengganti melawan Barcelona akhir minggu kemudian, Vinicius Jr tampak selaku starter awal di pramusim melawan Chelsea. Serta bila ini jadi gejala, Vini siap bermain.
Bintang Brasil itu tidak bisa dimainkan di babak awal dikala dia membuat pertahanan Chelsea kewalahan. Dia menghasilkan sebagian kesempatan sendirian serta membagikan assist trivela yang spektakuler buat berhasil Brahim. Bila suatu yang baik terjalin buat Real Madrid, Vini umumnya jadi pusatnya. Sangat menakutkan buat berpikir kalau masa ini dia betul- betul hendak terletak di dasar tekanan yang lebih sedikit, walaupun dia jadi kesukaan Ballon dOr. Dengan seluruh mata tertuju pada Kylian Mbappe, Vinicius apalagi bisa jadi mempunyai lebih banyak ruang buat berlari serta lebih banyak kesempatan buat membuat keajaiban.
Bila ia sehebat ini tanpa Mbappe, membayangkan mereka bermain bersama sangat menakutkan.
Wah, parah sekali! Kekacauan terjalin semenjak peluit dini dibunyikan serta tiap kali mereka dimohon bertahan, kondisi terus menjadi kurang baik. Chelsea mengawali dengan pendamping bek tengah Benoit Badiashile serta Levi Colwill serta, bila boleh dikatakan, mereka kurang baik sekali. Tidak terdapat usaha, tidak terdapat komunikasi, serta tidak terdapat ketenangan. Sesungguhnya, mereka beruntung cuma kebobolan 2 berhasil di babak awal. Kondisi dapat saja, serta bisa jadi sepatutnya, lebih kurang baik.
Penjaga gawang Jorgensen pula tidak boleh luput dari kesalahannya. Sumber detikbola.id